Biography D'cinnamons

D'Cinnamons adalah grup musik dari indonesia yang beranggotakan 3 orang dan beraliran unplugged acoustic. Mereka terdiri dari Dodo (Lead Vocals & Acoustic Guitar), Nana (Acoustic Bass & Backing Vocal), dan Bona (Acoustic Guitar & Backing Vocal). Band ini mengedepankan konsep easy listening, khususnya dengan instrumen acoustic gitar dan vocal yadng soulfull tapi natural. D'cinnamons diambil dari kata cinnamons yang dalam bahasa latin berarti kayu manis, salah satu remppah yang wangi dan beraroma khas. Oleh karenanya mereka berharap D'cinnamons dengan ciri khasnya bisa mengharumkan duni musik indonesia.

Diresmikan pada tanggal 17 September 2004, D'cinnamons ingin menjadi berbeda dibandingkan band-band lainnya pada tahun itu. Beraliran alternative pop rock dan sangat jarang yang berformat unplugged acoustic.
Pada tahun 2004 juga, D'cinnamons merekam secara indie lagu mereka dan menyebarkannya melalui media radio. Dan secara tak terdudga, beberapa minggu kemudian single Loving You menduduki peringkat 1 selama 11 minggu di Ardan Indie Chart dan juga di beberapa radio lainnya. Dan akhirnya dari januari sampai Juni 2005, D'cinnamons diberi kesempatan untuk dari situ D'cinnamons jadi semakin dikenal dan mendapat banyak tawaran kontrak album dari beberapa label besar dan indie di indonesia. Dari tawaran tersebut, akhirnya D'Cinnamons memilih Pops Musik (Aquarius Musikindo)
dan sebagai label mereka.
 

Setelah merilis Good Morning, D’Cinnamons akhirnya mengeluarkan singlenya yang berjudul Selamanya Cinta (ciptaan Dorrie Kalmas) pada September 2007.  Single ini tergabung di dalam soundtrack film Cintapuccino, dimana di dalamnya terdapat 4 lagu dari album Good Morning, dan lagu – lagu lainnya dari Yana Julio, Utopia, Ahmad Dhani, Olif, dan Rita Effendi. Dan Selamanya Cinta ini sukses mengantarkan D’Cinnamons meraih piala IMA 2008 (Indonesian Music Award 2008) sebagai soundtrack terfavorit 2008.
Kesuksesan ini membuat D’Cinnamons merilis single berikutnya yang berjudul Galih dan Ratna yang merupakan ciptaan dari Guruh Soekarnopoetra. Dodo dibantu dengan Gatot Alindo mengaransemen ulang lagu Galih dan Ratna yang dulu dibawakan oleh alm. Chrisye. Keindahan aransemen versi awal menjadi tantangan tersendiri untuk dijadikan versi akustiknya. D’Cinnamons bermain dalam trainbeat ditemani sedikit bumbu folk gitar dobro, ditemani suara Dodo yang ringan, berkarakter dan natural. Sedikit bermain aransemen, konsep trainbeat dianalogikan sang sutradara video klip Erik Wiradiputra sebagai lajunya kereta api. Syuting video klip pun dilakukan dalam gerbong kereta api, di stasiun kereta api kota Bandung. Untuk menambah romantisme dua sejoli, Wiradiputra memilih 3 pasang model yang bermain sepeda bersama, yang syutingnya dilakukan di kompleks kotabaru Parahyangan Padalarang.
Pada Desember 2009, D’Cinnamons berangkat ke Hongkong dan Macau selama 5 hari untuk syuting single mereka yang berjudul Damai Tapi Gersang. Single ini lagi – lagi aransemen ulang dari lagu lama, kali ini lagu ciptaan Alm. Ajie Bandi.  Mereka memilih reruntuhan Gereja St. Paul dan kuil Budha sebagai main scenenya. Lagunya sendiri diciptakan oleh Alm. Ajie Bandi sebagai lambang keprihatinannya terhadap dunia yang semakin penuh dengan korupsi, kebohongan, kemunafikan, kegombalan, dan janji – janji. Beliau ingin kita saling damai, saling mencintai karena hidup itu hanya sebentar. Dengan ini D’Cinnamons ikut berbangga hati dapat melestarikan lagu yang berkualitas.
Saat ini D’Cinnamons sedang mengerjakan album kedua mereka yang mereka beri judul Atlantis. Di album ini ada lagu yang berjudul Atlantis dan diciptakan oleh Bona setelah dia membaca sebuah buku  tentang “Atlantis Indonesia” oleh Profesor Santos. Diluar tema cinta, tema yang memperkuat album ini adalah rasa ingin tahu,berimajinasi, dan rasa berharap akan indahnya mimpi. Saat ini pula, D’Cinnamons telah diberikan kesempatan untuk tampil di luar negeri salah satunya Phuket, Thailand dan Seoul, Korea Selatan.