Hati-Hati Virus Chameleon Yang Menular Lewat Wi-Fi


WiFi menjadi suatu teknologi yang paling banyak dicari oleh para pengguna smartphone dan teknologi gadget lainnya, pada saat di kampus, kantor, kafe, dan layanan publik lain, bahkan hal yang sering pertama kali kita cari dan tanyakan pada saat kita sampai disuatu tempat adalah "Apa disini ada WiFi?".
Mulai sekarang para pencari WiFi gratis sebaiknya jangan sembarangan memakai WiFi, seperti yang sudah diterangkan di blong ini tentang bahaya yang tidak disadari saat menggunakan Wifi gratisan.

Selain tentang bahaya dari para pemilik WiFi dan Hacker yang dapat melihat kegiatan dan mengambil data penting Anda saat menggunakan WiFi gratis, ternyata ada virus yang sangat sulit terdeteksi dalam jaringan WiFi dan kerugian yang dapat di sebabkan juga dapat mengumpulkan data-data seperti password ataupun kartu kredit melalui jaringan WiFi.

Ilmuwan di Universitas Liverpool berhasil membuat varian virus baru yang bisa menyebar melalui jaringan WiFi. Virus yang diberi nama Chameleon tersebut bisa menular melalui udara di populasi yang padat, dengan meloncat dari suatu jaringan ke jaringan lain, melalui akses poin, virus tersebut mempunyai prilaku layaknya virus terbang, terang para ilmuwan di Universitas Liverpool

Para ilmuan menganggap bahwa virus ini mustahil, nyatanya mereka berhasil mendemonstrasikannya. Mereka akan menggunakan data dari studi ini untuk mendeteksi apabila serangan seperti itu terjadi.

Yang sangat meresahkan adalah, bahwa virus tersebut sulit terdeteksi oleh program anti-virus karena biasanya program tersebut hanya melacak internet dan dalam komputer, sementara Chameleon bersembunyi di dalam jaringan WiFi dan menginfeksi jaringan WiFi yang tidak terproteksi password.